Tidak terasa kita akhirnya menapaki tahun yang baru, 2012. Tahun 2012 terdengar “mengerikan” karena banyaknya rumor yang beredar terkait dengan ramalan suku Maya yang mengatakan bahwa dunia akan berakhir pada 21 Desember 2012.
Namun, seorang Suhu mengatakan bahwa Tahun 2012 merupakan tahun dengan penderitaan terdasyat, tapi hanya terjadi sebentar. Tahun 2012 adalah Naga Air Positif dengan elemen tetap kayu. Naga ini lazim disebut “Naga berjalan dalam hujan”.
Menurut Suhu Bingo, umumnya Naga Air tidak seganas empat Naga lainnya. “Dia memiliki ciri khas melihat dan menunggu situasi dan kondisi,” jelas Suhu Bingo.
Naga meski mempunyai sifat angkuh tapi ia merupakan sosok yang rendah hati, menjunjung tinggi kejujuran, memelihara persahabatan, sabar dan mengormati harga diri, suka menolong dan masih banyak lagi sifat positif yang dimilikinya. Tapi kalau disakiti, ditipu, disudutkan dengan berbagai macam intrik, sang Naga akan mengeluarkan amarahnya lewat semburan api dari mulutnya untuk membakar habis apa saja.
Kehadiran tahun Naga dalam elemen apapun, kata Suhu Bingo, selalu diiringi keberuntungan maupun bencana dengan skala kecil maupun besar.
Suhu Bingo menyebut tahun 2012, sebagai tahun dramatis, karena tak menutup kemungkinan sang penguasa tahun ini membawa petaka silih berganti, seperti gulungan ombak memecah batu karang. “Inilah reaksi alam yang dahsyat,” imbuhnya.
- Harus Bekerja Keras
Tak hanya itu, lanjutnya, untuk meraih keberuntungan apa saja selama Tahun Naga 2012, dibutuhkan kerja keras, berani menghadapi tantangan dan rintangan.Bahkan bukan tak mungkin harus mengalami pula beberapa kali jatuh-bangun sebelum meraih keberuntungan atau kesuksesan.
Untuk kondisi alam, Suhu Bingo mengatakan, Naga yang berjalan dalam hujan di tahun 2012, bisa terbang ke angkasa raya, berkelebat bagaikan kilat untuk memanggil sang angin Muson untuk menciptakan badai dari air hujan.Sang Naga, lanjutnya, sanggup masuk dalam bumi untuk membongkar seluruh tanah beserta isinya untuk membuat prahara.
Tak hanya itu, ia juga masuk dalam lautan mana saja untuk mandi berlama-lama membuat gelombang air laut membumbung ke angkasa.Dan ekornya akan melibas hingga meruntuhkan gunung-gunung es. Akibatnya terjadi banyak bencana banjir bandang di seantero bumi.Sang Naga perkasa, kata Suhu Bingo, datang di tahun 2012 untuk mengemban tugas “mengolah bumi” yang sudah porak poranda, karena dirusak oleh manusia.
Kebanyakan manusia, lanjutnya, sudah lupa bahwa dia diciptakan Tuhan dibekali hikmat makrifat dan akal budi, untuk menjaga sekaligus melestarikan alam.Tapi dalam kenyataannya mereka justru kerap merusak hasil karya Sang Khalik. Banyak di antara mereka menyandang predikat pinter keblinger, saling berlomba menunjukkan kehebatannya, yang tanpa disadari menimbulkan bencana dimana-mana.
Mereka menggunakan kekuatan fisik dan pikirannya untuk mengejar popularitas, keuntungan materi, kemewahan hidup, menindas privasi orang, pihak, atau makhluk lainnya. Semua itu dilakukan tanpa memedulikan hak hidup makhluk lain, yang sama-sama menempati bumi ini.
Beranjak dari kondisi itulah Suhu Bingo mengingatkan, agar manusia menyadari bahwa dirinya penuh kelemahan (kekurangan). “Sudahi segala macam keangkuhan, arogansi, mau menang sendiri, ingin menonjolkan diri dalam segala hal. Semua sifat ini harus dihindari agar terhindar dari bencana tak terduga,” tegasnya.
Namun, apapun prediksi orang-orang mengenai Tahun 2012 ini, ada baiknya dijadikan sebagai motivasi kita untuk lebih mendekatkan diri pada Tuhan Yang Maha Esa dan dijadikan pemicu untuk lebih memperbaiki diri.
Sumber : owblabla.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar